Sistem informasi

Sistem Informasi

• Definisi SI
• Komponen dari SI
o Manusia
o Teknologi Informasi
o Proses dan prosedur

Secara umum, suatu organisasi memiliki SI. SI harus bisa mendukung strategi organisasi untuk mencapai tujuannya. Tujuan tersebut dapat berupa mendapatkan untung, long-term survival, ekspansi, greater market share, kepuasan pelanggan, dsbnya. SI dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas suatu organisasi.

Diskusi: Terangkan bagaimana suatu SI dapat meningkatkan E/E organisasi?

Tipe SI

• Berdasarkan hirarki suatu organisasi: TPS. MIS, EIS
• Berdasarkan fungsi organisasi: SI pemasaran, SI produksi, SI SDM, SI keuangan, dll
• SI lainnya: Expert System, Project Planning and Control System, Office Automation, dll.

Evolusi SI: mulai dari pusat pengolahan data (data processing) sampai menjadi sistem penunjang keputusan.

Diskusi: Sebutkan ciri-ciri SI yang berevolusi, dari data processing, system control, system planning?

Dimensi Manusia dalam SI

• Lack of planning
• Poor training
• Poor methods, techniques, and tools to develop IS

Player in IS: System owner, system user, system analyst (analyze and design), system builder, vendor.

Dimensi Organisasi dalam SI

Dimensi organisasi menyangkut masalah management. Setiap organisasi bisa saja berbeda, tetapi secara umum, idealnya mereka memiliki:
• Pokja strategi SI --> membuat perencanaan pengembangan SI ,
• Steering Committe --> mengawasi project SI
• Tim pengembangan sistem --> mengembangkan dan mengimplementasikan SI.

Pertumbuhan Kompleksitas Pengembangan SI menuntut perlunya metodologi pengembangan SI.

Metodologi Pengembangan SI

Definisi:

A collection of procedures, techniques, tools, and documentation aids which will help systems developers in their effort to implementa a new information system.

A methodology will consist of phases, themselves consisting of sub-phases, which will guide the systems developers in their choice of the techniques that might be appropriate at each stage of the project and also help them plan, manage, control and evaluate IS projects.

A methodology is regarded as a recommended series of steps and procedures to be followed in the course of developing an information system.

A recommended collection of philosophies, phases, procedures, rules, techniques, tools, documentation, management, and training for developers of information systems.

A set of principles of method, which in any particular situation has to be reduced to a method uniquely suited to that particular situation.

Diskusi: Apakah kita butuh metodologi? Apa untung rugi menggunakan metodologi? Apa bedanya metodologi dengan metode? Apakah suatu metodologi mengandung spesifikasi teknik dan tools yang digunakan? Apakah kumpulan dari teknik dan tools bisa membentuk metodologi? Apakah dengan menggunakan suatu metodologi akan menghasilkan hasil yang tetap sama?

Tujuan dari perlunya memiliki suatu metodologi:

• To record accurately the requirements for an IS
• To provide a systematic method of development so that progresses can be effectively monitored
• To provide an IS whithin an appropriate time limit and at an acceptable cost
• To produce a system which is well documented and easy to maintain
• To provide an indication of any changes which need to be made as early as possible in the development process
• To provide a system which is liked by those people affected by that system

Suatu metodologi berbeda satu sama lain karena adanya penekanan yang berbeda-beda, misalnya:
• Penekanan terhadap dimensi manusianya
• Penekanan terhadap pendekatan keilmiahannya
• Penekanan terhadap pendekatan yang prakmatis
• Penekanan terhadap pendekatan yang otomatis

Berbagai kriteria yang dapat digunakan untuk kesuksesan suatu SI:
• Penggunaan komputer yang dominan
• Dokumentasi yang baik
• Harganya yang paling murah
• Waktu implementasi yang singkat
• Yang mudah beradaptasi
• Penggunaan teknik dan tools yang baik
• Disukai oleh pengguna


Ada sekitar 1000 metodologi pengembangan SI (Jayaratna, 1994). Metodologi tersebut ada yang mirip satu sama lain, dan ada yang sangat spesifik terhadap suatu organisasi.

Komponen dari metodologi:
• Bagaimana suatu project dipecahkan kedalam beberapa tahapan ?
• Apa yang dikerjakan pada setiap tahapan ?
• Apa keluaran yang dihasilkan setiap tahapan ?
• Kapan setiap tahapan tersebut dikerjakan ?
• Apa batasan yang diterapkan ?
• Siapa yang terlibat ?
• Bagaimana project tersebut dikelola dan di kontrol ?
• Alat pendukung (teknik dan metode) apa yang digunakan ?

Disamping itu, suatu metodologi idealnya mengandung unsur “philosopis” berdasarkan teori dan asumsi yang digunakan dalam metodologi tersebut.

Tugas #1: FAST Methodology adalah salah satu metodologi pengembangan SI yang digunakan oleh Whitten dkk dalam bukunya: System Analysis and Design Methods, ed 5. Jawablah dan terangkanlah komponen-komponen di atas apabila diterapkan pada FAST Methodology.

Metodologi pengembangan SI yang dikomersialkan, umumnya terdiri dari:

• Manuals
• Education and training
• Consultancy support
• CASE tools
• Pro forma documents
• Model building templates, and so on.

Diskusi: Apa yang dimaksud Checkland (1985) bahwa pengembangan SI harus dilihat dalam bentuk suatu pertanyaan dalam konteks model yang umum dan terdiri dari: kerangka intelektual, metodologi, dan erea aplikasi?

The Rationale for a methodology

• A better end product
o Acceptability
o Availability
o Cohesiveness
o Compatibility
o Documentation
o Ease of learning
o Economy
o Effectiveness and efficiency
o Fast development rate
o Flexibility
o Functionality
o Implementability
o Low coupling
o Maintainability
o Protability
o Reliability
o Robustness
o Security
o Simplicity
o Testability
o Timeliness
o Visibility

Tugas #2: Berikanlah nilai 1 sampai 5 untuk masing-masing kriteria di atas, dimana angka 1 berarti sangat penting, angka 5 sangat tidak penting.

• A better development process

• A standardised process

Background to Methodologies

1. Those developed from practice
2. Those developed from theory